GEnerasi MAhardhika inisiasi bersih pantai

GEnerasi MAhardhika Peringati HUT RI Dengan Bersihkan Sampah
Selasa, 16 Agustus 2016 - 17:09 WIB
berita terkini



SITUBONDO(Suarajatimpost) - Puluhan pemuda Karang Taruna Desa Wonorejo Kecamatan Banyuputih Kabupaten Situbondo menggelar aksi bersih sampah di Sekitar Pantai Taman Nasional Baluran, Selasa (16/8/2016).

Karang Taruna ini bekerja sama dengan beberapa komunitas seperti, Komunitas pecinta alam Bacpaker Situbondo (BPS), Pecinta Alam Surabaya (PAS), Forum Komunikasi Peduli Asih (FKPA), WANADRI, Backpacker Surabaya , TNI, POLRI , pengelola Taman Nasional Baluran dan masyarakat setempat serta sejumlah mahasiswa KKN Universitas Jember.

Ketua KarangTaruna Desa Wonorejo, Slamet Hariyadi berharap kegiatan eksplorasi bersih sampah tersebut bisa masyarakat sadar akan pentingnya kebersihan,terutama generasi muda. Selain itu, ingin agar pemuda bisa berperan aktif menjaga Taman Nasional Baluran serta menjaga kawasan konservasi alam yangada disana.

" Wonorejo telah ditetapkan oleh Pemerintah Daerah Kabupaten Situbondo sebagai Desa Kebangsaan, karena ada berbagai macam suku dan agama ada di desa ini. Namun sangat disayangkan, selama ini ada aset wisata yang berupa pantai perrengan kurang tereksplor akibat sampahnya. Hal ini butuh kesadaran masyarakat untuk menjaganya agar tempat ini bisa jadi jujukan wisata baru,” tutur Slamet.

Dalam kegiatan yang diikuti sekitar 100 orang ini juga, peserta mebuat tanggul penahan abrasi pantai dari kantong berisi pasir. Aksi bersih – bersih ini mendapat respon positif dari pihak Taman Nasional Baluran. Kepala Resort Perrengan, Gatot Supriyono didampingi Kepala Seksi Wilayah I Bekol, Supriyanto menuturkan jika kegiatan bersih pantai adalah bentuk kepedulian lingkungan yang menjadi kebutuhan akan kenyamanan berkunjung.

"Sekitar 6 bulan lalu lokasi ini masih terlihat kumuh.Tapi berkat kekompakan teman-teman dan masyarakat yang bergotong-royong, pantai jadi bersih dan nyaman untuk dikunjungi," terang Gatot.

Selain itu, kata Gatot, akibat abrasi yang terjadi beberapa bulan yang lalu membuat ambrol sebagian tanah berpasir yang menjadi akses ke Candi Bang. Sekarang sudah bisa dilalui kembali karena sudah dipperbaiki oleh para komunitas ini.

"Ini kita gotong-royong yang kesekian kalinya. Alhamdulillah ada dukungan dari babinsa dan babinmas, "pungkas pria Gatot

Rencananya, selain bersih-bersih, para Komunitas akan menggelar Upacara Bendera Merah Putih di area Candi Bang, salah satu destinasi wisata di taman nasional Baluran.


Foto

Komentar

Postingan populer dari blog ini

GEnerasi MAhardhika, melestarikan budaya Ritual Dawet di Makam mbah pande

GEnerasi MAhardhika Jalin Silaturahmi Dengan Puskesmas kecamatan Banyuputih